Agar Tidak Tidur di Lantai Terminal SURABAYA–PT Pelindo Properti Indonesia bekerjasama dengan Tab Hotel Indonesia, pemasar Capsule Bed di Indonesia untuk memberikan tambahan fasilitas kepada para penumpang di Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara Tanjung Perak khususnya para pemudik jelang hari raya Idul Fitri 1439 H. Direksi PT Pelindo Properti Indonesia Agus Guritno mengatakan, untuk meningkatkan pelayanan PT Pelindo III (Persero) terhadap fasilitas terminal penumpang, melalui afiliasi perusahaannya yakni PT Pelindo Properti Indonesia berkomitmen untuk melayani masyarakat penggunan jasa angkutan laut dengan memperkenalkan SNQ Capsule Hotel. Di sisi lain, penambahan fasilitas Capsule Hotel ini dilandasi masih banyaknya penumpang di sekitar area terminal yang beristirahat bahkan tidur di lantai terminal. Melihat kondisi seperti itu, pihaknya ingin mengatasi permasalahan tersebut dengan menghadirkan Capsule Hotel ini. “Kami menyediakan kebutuhan penginapan yang bisa di jangkau di sekitar terminal. Selain itu, jelang mudik Lebaran ini pasti akan terjadi peningkatan volume penumpang,” terangnya di sela-sela Opening Ceremony Peluncuran SNQ Capsule Hotel di Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara Tanjung Perak Surabaya, Rabu (6/7). Agus menyampaikan, saat ini telah tersedia sebanyak 10 unit Capsule Hotel yang disajikan dengan mengusung konsep one capsule one bed. Artinya, satu capsul hanya dapat dinikmati oleh satu orang. Agus mengaku pihaknya masih akan menunggu animo dari para penumpang. Saat ini, Capsule Hotel membidik para penumpang mudik. Rencananya, setelah Lebaran, pihaknya akan menambah 50 unit lebih capsule bed tersebut. “Penumpang kapal laut ini punya karakter sendiri. Mereka kan masih menunggu kapal dan lamanya kapal itu kan biasanya sembari tiduran di lantai. Nah, adanya capsul hotel ini setidaknya memberikan fasilitas tambahan kepada penumpang agar istirahat lebih nyaman,” jelasnya. Di tempat yang sama, Direktur Utama TAB Hotel Indonesia Frangky Tanimena menyatakan, pihaknya bertujuan untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para penumpang kapal laut yang ingin tempat istirahat lebih privat. “Tetapi dari pihak PPI maupun Terminal Tanjung Perak sudah menegaskan aturan, kalau satu capsul hanya bisa memuat satu orang. Hal ini untuk mencegah perbuatan yang tidak diinginkan. Beda lagi kalau wanita yang punya anak kecil usia di bawah 5 tahun itu masih diperbolehkan,” jelasnya. Untuk tarif capsul bed sendiri, pihak TAB Hotel Indonesia memasang sistem tarif short atau one day. Yakni, selama 6 jam atau satu hari. Di mana per-jamnya akan dikenakan tarif sebesar Rp 10.000. “Kalau 6 jam itu Rp 60 ribu. Sementara, menginap sehari dikenakan Rp 100.000,” imbuhnya. (cin/hen)